Taman Batu Jaman Megalitik Alifstone Park Paling Indah di Indonesia - Tak bisa dipungkiri bahwa Indonesia memiliki taman nasional dan taman laut yang sudah terkenal hingga mancanegara. Namun siapa sangka ternyata Indonesia juga memiliki taman batu yang sangat indah bernama Alifstone Park, terletak di Kepulauan Riau dan beratasan langsung dengan Malaysia.
Alif Stone Park merupakan taman berbatu yang terletak di tepi pantai Desa Sepempang, Kecamatan Bunguran Timur, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau. Taman seluas tiga hektare itu menyimpan ribuan bongkah batu Megalitith, berpadu dengan keindahan dan kejernihan pantai yang membuat pengunjung tak kan bisa melupakannya.
Bongkahan batu-batuan besar berwarna putih berjejer cantik di sini. Pasir pantai yang putih ditambah birunya langit cerah menjadikan latar belakang pemandangan yang sempurna. Tidak percaya? Datang saja sendiri!
Diantara ribuan bongkah batu tersebut ada sebongkah batu bergaris putih terletak paling tinggi dari batu lainnya menyerupai hurup alif dalam bahasa arab. Karena itulah maka penduduk setempat menamakannya Batu Alif, dan akhirnya terkenal dengan sebutan Alif Stone Park. Tempat itu merupakan keajaiban alam yang dimiliki Natuna karena memiliki batuan megalitith jaman purba.
Lokasi taman ini mudah dicapai karena hanya berjarak kurang dari tiga kilo meter dari Ibu Kota Natuna yakni Ranai atau sekitar 15 menit perjalanan. Lokasi juga mudah dicapai oleh seluruh alat transportasi karena infrastruktur jalannya cukup tersedia. Anda bisa bersantai sambil duduk duduk di bebatuan menikmati sunset, dan juga bisa dengan leluasa memilih lokasi bersantai di celah-celah batu untuk berendam. Air laut di lokasi sangat jernih sehingga bisa melihat ikan ikan kecil atau ikan hias berwarna warni serta terumbu karang dengan mata.
Andapun juga bisa menapaki kawasan lain yang posisinya lebih menanjak, dimana terdapat batu raksasa megalitith seolah saling menyandar sehingga membentuk semacam lorong menyerupai goa. Di sisi bawahnya yang menjorok ke pantai ada bebatuan berukuran sedang terhampar memenuhi hampir seluruh celah permukaan pantai. Dari sinilah anda bisa leluasa menyaksikan momen menakjubkan yakni ketika matahari kembali ke peraduannya.
Alif Stone Park merupakan taman berbatu yang terletak di tepi pantai Desa Sepempang, Kecamatan Bunguran Timur, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau. Taman seluas tiga hektare itu menyimpan ribuan bongkah batu Megalitith, berpadu dengan keindahan dan kejernihan pantai yang membuat pengunjung tak kan bisa melupakannya.
Bongkahan batu-batuan besar berwarna putih berjejer cantik di sini. Pasir pantai yang putih ditambah birunya langit cerah menjadikan latar belakang pemandangan yang sempurna. Tidak percaya? Datang saja sendiri!
Diantara ribuan bongkah batu tersebut ada sebongkah batu bergaris putih terletak paling tinggi dari batu lainnya menyerupai hurup alif dalam bahasa arab. Karena itulah maka penduduk setempat menamakannya Batu Alif, dan akhirnya terkenal dengan sebutan Alif Stone Park. Tempat itu merupakan keajaiban alam yang dimiliki Natuna karena memiliki batuan megalitith jaman purba.
Lokasi taman ini mudah dicapai karena hanya berjarak kurang dari tiga kilo meter dari Ibu Kota Natuna yakni Ranai atau sekitar 15 menit perjalanan. Lokasi juga mudah dicapai oleh seluruh alat transportasi karena infrastruktur jalannya cukup tersedia. Anda bisa bersantai sambil duduk duduk di bebatuan menikmati sunset, dan juga bisa dengan leluasa memilih lokasi bersantai di celah-celah batu untuk berendam. Air laut di lokasi sangat jernih sehingga bisa melihat ikan ikan kecil atau ikan hias berwarna warni serta terumbu karang dengan mata.
Andapun juga bisa menapaki kawasan lain yang posisinya lebih menanjak, dimana terdapat batu raksasa megalitith seolah saling menyandar sehingga membentuk semacam lorong menyerupai goa. Di sisi bawahnya yang menjorok ke pantai ada bebatuan berukuran sedang terhampar memenuhi hampir seluruh celah permukaan pantai. Dari sinilah anda bisa leluasa menyaksikan momen menakjubkan yakni ketika matahari kembali ke peraduannya.
