Segarkan Pikiran dengan Informasi dan Rekor Unik

Primbon Paling Mistis: Rahasia Warisan Jawa yang Akur Sama Islam


Tahukah kamu kalau primbon Jawa punya kisah unik di balik kelahirannya? Ternyata, budaya ini nggak bisa lepas dari pengaruh Islam yang menyebar di Nusantara, khususnya Jawa. Meski sering disebut sebagai "ilmu slamet", primbon Jawa ternyata perpaduan seru antara nilai-nilai Islam, Hindu, dan Buddha. 

Primbon Paling Mistis: Rahasia Warisan Jawa yang Akur Sama Islam



Awalnya, catatan primbon cuma diwariskan turun-temurun di kalangan keraton dan abdi dalem. Baru di abad ke-20, primbon mulai dicetak dan dijual bebas. Cetakan tertuanya terbit tahun 1906, lho! Tapi baru tahun 1930-an buku primbon disusun lebih sistematis. Sejak itu, primbon nggak cuma jadi rahasia keluarga, tapi bisa dibeli siapa aja.  


Sayangnya, sekarang primbon sering dianggap cuma buku cari hari baik buat nikah atau hajatan. Padahal, zaman dulu, primbon diyakini bisa ngasih petunjuk soal watak seseorang berdasarkan hari lahirnya. Katanya, posisi planet dan alam saat bayi lahir bisa pengaruhi sifat orang tersebut. Makanya, hitungan hari baik tiap orang bisa beda-beda. Ada hari yang bagus buat kamu, tapi malah sial buat orang lain. Nggak asal nebak, ini ada rumusnya!  


Primbon Jawa pakai sistem neptu (angka) buat gabungan hari dan pasaran. Misalnya, Minggu neptu-nya 5, Kliwon 8. Nah, total neptu weton (hari + pasaran) dipake buat hitung hari baik, jodoh, sampai ramal nasib rumah tangga. Tapi, Islam punya pandangan beda. Dalam Islam, semua hari itu sama baiknya. Lalu, gimana cara nyelaratin primbon sama ajaran Islam?  


Sebagian ulama bilang, selama nggak bertentangan sama akidah, budaya kayak primbon nggak masalah. Misalnya, milih hari nikah. Islam ngajarin semua hari baik, tapi terserah kita mau pilih yang mana. Yang penting, jangan sampe percaya hari tertentu bisa bawa sial atau rezeki sendiri. Primbon dianggap sebagai logika budaya, bukan sesuatu yang mistis. Jadi, selama nggak nyekutuin Allah, hitungan primbon masih bisa ditolerir.  


Nah, buat yang masih ragu, intinya sih: Primbon itu warisan budaya Jawa yang kaya filosofi. Kalau dipahami sebagai tradisi, bukan kepercayaan mutlak, nggak ada salahnya dilestarikan. Yang penting, jangan lupa sama prinsip agama. So, gimana? Tertarik buka-buka primbon buat cari inspirasi?


Labels: Budaya

Thanks for reading Primbon Paling Mistis: Rahasia Warisan Jawa yang Akur Sama Islam. Please share...!

Back To Top