Perbedaan budaya dalam satu negara masih menjadi masalah hingga di era modern sekarang ini. Rupanya negara di Asia paling tidak toleran terhadap beda suku dibanding negara di daratan Amerika dan Eropa.
World Value Survey melaporkan negara mana saja yang memiliki tingkat rasisme paling tinggi hingga yang terendah. Survey tersebut menanyakan pada tiap individu tipe orang yang akan mereka tolak untuk jadi tetangga. Selain itu juga dihitung seberapa banyak orang dari suku berbeda yang tinggal di tiap negara sebagai alat pengukuran.
Negara yang penduduknya paling toleran adalah Hong Kong karena mayoritas warganya ingin bertetangga dengan orang mirip mereka. Sebanyak 71,8 persen warganya menolak bertetangga dengan berbeda suku. Kedua adalah Bangladesh (71,7 persen) diikuti Yordania (51,4 persen) dan India (43,5 persen).
Sedangkan negara yang paling toleran berasal dari daratan Eropa dan Amerika yaitu Amerika Serikat, Kanada dan Brazil sebagai 3 teratas. Jurnalis Washington Post menduga Amerika toleran karena faktor pendidikan dan media menjaga privasi tentang pilihan terkait suku. Sedangkan Timur Tengah tidak terlalu toleran karena memiliki masalah dengan imigran dari negara tetangga yang lebih miskin.
Dari peta yang dirilis World Value menunjukkan warna merah sebagai paling rasis sedangkan biru tua paling toleran. Di sana terlihat Indonesia termasuk cukup tidak toleran karena berwarna pink, satu tingkat di atas merah. Nilainya adalah 30 – 39,9 persen, setara dengan Korea Selatan, Arab Saudi, Iran, Vietnam dan Mesir.
Meski sudah maju dan kaya namun Korea Selatan mendapat hasil survey bahwa 1 dari 3 warganya mengaku tak ingin punya tetangga dari ras lain. Negara di Asia dinilai memiliki nilai toleransi rendah karena sejarah yang rumit dengan keberagaman suku mereka, termasuk China dan Kyrgyzstan. Sedangkan Indonesia dan Filipina punya banyak suku yang memperebutkan dominasi kekuasaan.
Daftar 10 negara yang penduduknya paling toleran:
World Value Survey melaporkan negara mana saja yang memiliki tingkat rasisme paling tinggi hingga yang terendah. Survey tersebut menanyakan pada tiap individu tipe orang yang akan mereka tolak untuk jadi tetangga. Selain itu juga dihitung seberapa banyak orang dari suku berbeda yang tinggal di tiap negara sebagai alat pengukuran.
Negara yang penduduknya paling toleran adalah Hong Kong karena mayoritas warganya ingin bertetangga dengan orang mirip mereka. Sebanyak 71,8 persen warganya menolak bertetangga dengan berbeda suku. Kedua adalah Bangladesh (71,7 persen) diikuti Yordania (51,4 persen) dan India (43,5 persen).
Sedangkan negara yang paling toleran berasal dari daratan Eropa dan Amerika yaitu Amerika Serikat, Kanada dan Brazil sebagai 3 teratas. Jurnalis Washington Post menduga Amerika toleran karena faktor pendidikan dan media menjaga privasi tentang pilihan terkait suku. Sedangkan Timur Tengah tidak terlalu toleran karena memiliki masalah dengan imigran dari negara tetangga yang lebih miskin.
Dari peta yang dirilis World Value menunjukkan warna merah sebagai paling rasis sedangkan biru tua paling toleran. Di sana terlihat Indonesia termasuk cukup tidak toleran karena berwarna pink, satu tingkat di atas merah. Nilainya adalah 30 – 39,9 persen, setara dengan Korea Selatan, Arab Saudi, Iran, Vietnam dan Mesir.
Meski sudah maju dan kaya namun Korea Selatan mendapat hasil survey bahwa 1 dari 3 warganya mengaku tak ingin punya tetangga dari ras lain. Negara di Asia dinilai memiliki nilai toleransi rendah karena sejarah yang rumit dengan keberagaman suku mereka, termasuk China dan Kyrgyzstan. Sedangkan Indonesia dan Filipina punya banyak suku yang memperebutkan dominasi kekuasaan.
Daftar 10 negara yang penduduknya paling toleran:
- Amerika Serikat
- Kanada
- Brazil
- Argentina
- Kolombia
- Guatemala
- Britania Raya
- Swedia
- Norwegia
- Latvia
Daftar 10 negara yang penduduknya paling tidak toleran:
- Hong Kong
- Bangladesh
- Yordania
- India
- Mesir
- Arab Saudi
- Iran
- Vietnam
- Indonesia
- Korea Selatan
Inilah peta negara dengan tingkat toleransi tinggi hingga rendah:
Labels:
Fakta
Thanks for reading Negara Paling Tidak Toleran di Dunia. Please share...!