[Terpaling] - Jika melihat perkembangan teknologi, infrastruktur dan pendidikan di Amerika Serikat, mungkin sebagian masyarakat akan menganggap bahwa menjadi presiden di Amerika Serikat akan hidup sejahtera. Ternyata tidak demikian nyatanya, beberapa bahkan jatuh miskin setelah tidak menjabat sebagai presiden. Berikut 5 presiden Amerika Serikat termiskin:
Ulysses S. Grant
Ulysses S. Grant
Sementara itu mantan presiden ke-18 AS, Ulysses S. Grant, wafat dalam kebangkrutan ekonomi. Grant bahkan harus kehilangan 100.000 dolar AS akibat korupsi yang dilakukan oleh rekan bisnis anaknya, Ferdinand Ward. Selain itu gaya hidup Keluarga Grant yang dikenal boros juga turut mempercepat kebangkrutannya. Setelah kematiannya, Grant hanya mewariskan sedikit harta bagi anggota keluarganya. Bahkan benda-benda kenanganya dari Perang Saudara, dijual oleh keluarganya.
Meskipun Jefferson disebut-sebut sebagai presiden Amerika yang hidup sejahtera dan salah satu yang termakmur, namun ia pun harus mengalami kemiskinan. Selama menjabat sebagai presiden, Jefferson dikabarkan terlilit banyak hutang. Saking banyaknya ia tidak sanggup lagi bangkit dan membayar hutang-hutangnya tersebut. Jefferson bahkan gagal untuk melelang tanah yang dimilikinya. Malang, Jefferson pun tidak mampu memberikan warisan kepada putri satu-satunya. Putri Jefferson bahkan hidup dengan bantuan para dermawan
James A. Garfield
James A. Garfield
Berbeda dengan keempat presiden di atas, James A Garfield merupakan presiden ke-20 AS yang terlahir dari keluarga miskin. Ia tinggal di sebuah pondok kayu di Ohio dengan keempat saudaranya. James harus merasakan kerasnya hidup sebagai pekerja serabutan, mulai dari tukang kayu hingga pembersih gedung. Semua pekerjaan ia lakukan agar bisa masuk ke perguruan tinggi. Hingga akhirnya ia menjadi seorang presiden yang mendedikasikan hidupnya untuk kepentingan rakyat, bahkan tanpa harus mendapatkan uang sekalipun.
James A. Garfield meninggal secara tragis pada 1881 akibat dibunuh. Tidak sepeser uang pun yang ia miliki dan wariskan bagi keluarganya.
Sementara itu mantan presiden ke-18 AS, Ulysses S. Grant, wafat dalam kebangkrutan ekonomi. Grant bahkan harus kehilangan 100.000 dolar AS akibat korupsi yang dilakukan oleh rekan bisnis anaknya, Ferdinand Ward. Selain itu gaya hidup Keluarga Grant yang dikenal boros juga turut mempercepat kebangkrutannya. Setelah kematiannya, Grant hanya mewariskan sedikit harta bagi anggota keluarganya. Bahkan benda-benda kenanganya dari Perang Saudara, dijual oleh keluarganya.
Harry S. Truman
Harry S. Truman
Mantan presiden ke-33 AS, Harry S. Truman menjalani kehidupannya penuh dengan huru-hara eknomi. Meskipun Truman mengenyam pendidikan yang tinggi namun pengetahuannya tidak menyelamatkan dari investasi yang buruk. Truman memiliki toko pakaian pria, mengelola tambang dan perusahaan minyak, namun itu tidak menyelamatkannya dari kebangkrutan. Setelah tidak lagi menjabat sebagai presiden, Truman bersama isterinya, Bess, tinggal di rumah ibu tirinya di Indipendence, Missouri.
Harry S. Truman mendapatkan dana pensiun sebesar 25.000 dolar AS setiap tahunnya, dan itu cukup untuk membantunya memenuhi kebutuhan sehari-hari.
William Henry Harrison
William Henry Harrison
Tidak beruntung mungkin yang layak diucapkan bagi presiden ke-9 AS ini. William Henry Harrison memiliki lahan pertanian dan perternakan yang luas, meski demikian bisnisnya tersebut harus hancur akibat terhangan badai. Ia pun jatuh miskin karena tidak sempat menyimpan kekayaannya dalam bentuk investasi yang lain. hingga akhir hayatnya, William tidak memiliki apapun. Bahkan masih banyak utang yang harus ia lunasi. Meski demikian pemerintah AS tetap memberikan uang pensiun sebesar 25.000 dolar AS kepada janda William Henry Harrison.
Thomas Jefferson
Thomas Jefferson
Harry S. Truman
Mantan presiden ke-33 AS, Harry S. Truman menjalani kehidupannya penuh dengan huru-hara eknomi. Meskipun Truman mengenyam pendidikan yang tinggi namun pengetahuannya tidak menyelamatkan dari investasi yang buruk. Truman memiliki toko pakaian pria, mengelola tambang dan perusahaan minyak, namun itu tidak menyelamatkannya dari kebangkrutan. Setelah tidak lagi menjabat sebagai presiden, Truman bersama isterinya, Bess, tinggal di rumah ibu tirinya di Indipendence, Missouri.
Harry S. Truman mendapatkan dana pensiun sebesar 25.000 dolar AS setiap tahunnya, dan itu cukup untuk membantunya memenuhi kebutuhan sehari-hari.
William Henry Harrison
William Henry Harrison
Tidak beruntung mungkin yang layak diucapkan bagi presiden ke-9 AS ini. William Henry Harrison memiliki lahan pertanian dan perternakan yang luas, meski demikian bisnisnya tersebut harus hancur akibat terhangan badai. Ia pun jatuh miskin karena tidak sempat menyimpan kekayaannya dalam bentuk investasi yang lain. hingga akhir hayatnya, William tidak memiliki apapun. Bahkan masih banyak utang yang harus ia lunasi. Meski demikian pemerintah AS tetap memberikan uang pensiun sebesar 25.000 dolar AS kepada janda William Henry Harrison.
Thomas Jefferson
Thomas Jefferson
Meskipun Jefferson disebut-sebut sebagai presiden Amerika yang hidup sejahtera dan salah satu yang termakmur, namun ia pun harus mengalami kemiskinan. Selama menjabat sebagai presiden, Jefferson dikabarkan terlilit banyak hutang. Saking banyaknya ia tidak sanggup lagi bangkit dan membayar hutang-hutangnya tersebut. Jefferson bahkan gagal untuk melelang tanah yang dimilikinya. Malang, Jefferson pun tidak mampu memberikan warisan kepada putri satu-satunya. Putri Jefferson bahkan hidup dengan bantuan para dermawan
James A. Garfield
James A. Garfield
Berbeda dengan keempat presiden di atas, James A Garfield merupakan presiden ke-20 AS yang terlahir dari keluarga miskin. Ia tinggal di sebuah pondok kayu di Ohio dengan keempat saudaranya. James harus merasakan kerasnya hidup sebagai pekerja serabutan, mulai dari tukang kayu hingga pembersih gedung. Semua pekerjaan ia lakukan agar bisa masuk ke perguruan tinggi. Hingga akhirnya ia menjadi seorang presiden yang mendedikasikan hidupnya untuk kepentingan rakyat, bahkan tanpa harus mendapatkan uang sekalipun.
James A. Garfield meninggal secara tragis pada 1881 akibat dibunuh. Tidak sepeser uang pun yang ia miliki dan wariskan bagi keluarganya.