Pernahkah kamu melihat penampakan awan yang sangat menawan? Jika belum, mari kita lihat foto-foto formasi awan menakjubkan berikut ini yang jarang terjadi ini.
10. Awan Gelombang Kelvin-Helmholtz
Formasi awan yang satu ini memang mirip dengan gelombang air di pantai. Sedangkan nama Kelvin-Helmholtz merupakan nama seorang fisikawan asal Jerman, Hermann von Helmholtz dan fisikawan asal Inggris, Lord Kelvin.
9. Awan Pyrocumulus
Awan pyrocumulus atau disebut juga awan api merupakan awan yang tampak seperti jamur yang dihasilkan akibat ledakan bom. Formasi awan seperti ini tercipta karena ada pemanasan yang terus-menerus di udara. Bisa akibat kebakaran hutan atau ledakan bom yang cukup besar.
8. Awan Stratocumulus
Awan stratocumulus muncul dalam bentuk awan yang terlihat menggumpal - biasanya dengan bercak terang atau gelap. Dalam beberapa kejadian, awan jenis ini pernah muncul di malam hari dan terlihat jelas oleh sinar bulan.
7. Awan Stratosfer Kutub
Awan jenis ini memang sangat indah karena memiliki berbaagai macam warna di dalamnya. Biasanya awan ini terbentuk pada ketinggian yang sangat tinggi tepatnya di stratosfer kutub. Karena berada begitu tinggi dari permukaan, awan ini memantulkan cahaya dari bawah cakrawala sehingga menghasilkan berbagai macam warna yang indah.
6. Awan Ubur-Ubur
Diberi nama awan ubur-ubur, karena awan ini memiliki sulur yang menggantung yang menyerupai ubur-ubur. Efek ini disebabkan oleh air atau es yang jatuh dari awan, tapi menguap sebelum menyentuh tanah.
5. Awan Noctilucent
Berbeda dengan awan stratosfer kutub, awan noctilucent atau awan mesosfer kutub terjadi di mesosfer kutub. Awan ini hanya terlihat ketika matahari berada di bawah cakrawala dan keseluruhan dari awan ini terdiri dari es.
4. Awan Lenticular
Ini merupakan awan yang sangat menakjubkan yang berbentuk seperti lensa. Biasanya, awan jenis ini terbentuk oleh gaya gravitasi. Karena bentuk awan lenticular, beberapa orang mengaitkan awan ini dengan UFO.
3. Awan Gulung
Awan gulung ini termasuk jenis awan arcus yang mungkin terlihat menakutkan dibandingkan dengan awan lainnya. Ya, awan ini seperti pertanda bencana besar saja. Belum diketahui secara pasti bagaimana awan ini terbentuk. Namun, jika Anda ingin melihatnya, awan gulung sering menampakan diri di Teluk Carpentaria, Australia.
2. Awan Rak
Tidak seperti awan gulung, awan rak atau awan shelf melekat pada induk awan yang lebih besar. Tapi jenis awan ini juga termasuk awan arcus. Mereka sering muncul dengn bentuk yang besar sebagai tanda datangnya badai pasir.
1. Awan Mammatus
Mungkin awan ini terbilang sangat unik, karena berbentuk seperti bola lampu berukuran besar yang sangat banyak. Selain itu, awan ini muncul beberapa saat sebelum terjadi cuaca yang buruk - bisa jadi awan ini menjadi peringatan yang efektif. Penyebab terbentuknya awan mammatus masih belum diketahui secara pasti.
10. Awan Gelombang Kelvin-Helmholtz
Formasi awan yang satu ini memang mirip dengan gelombang air di pantai. Sedangkan nama Kelvin-Helmholtz merupakan nama seorang fisikawan asal Jerman, Hermann von Helmholtz dan fisikawan asal Inggris, Lord Kelvin.
9. Awan Pyrocumulus
Awan pyrocumulus atau disebut juga awan api merupakan awan yang tampak seperti jamur yang dihasilkan akibat ledakan bom. Formasi awan seperti ini tercipta karena ada pemanasan yang terus-menerus di udara. Bisa akibat kebakaran hutan atau ledakan bom yang cukup besar.
8. Awan Stratocumulus
Awan stratocumulus muncul dalam bentuk awan yang terlihat menggumpal - biasanya dengan bercak terang atau gelap. Dalam beberapa kejadian, awan jenis ini pernah muncul di malam hari dan terlihat jelas oleh sinar bulan.
7. Awan Stratosfer Kutub
Awan jenis ini memang sangat indah karena memiliki berbaagai macam warna di dalamnya. Biasanya awan ini terbentuk pada ketinggian yang sangat tinggi tepatnya di stratosfer kutub. Karena berada begitu tinggi dari permukaan, awan ini memantulkan cahaya dari bawah cakrawala sehingga menghasilkan berbagai macam warna yang indah.
6. Awan Ubur-Ubur
Diberi nama awan ubur-ubur, karena awan ini memiliki sulur yang menggantung yang menyerupai ubur-ubur. Efek ini disebabkan oleh air atau es yang jatuh dari awan, tapi menguap sebelum menyentuh tanah.
5. Awan Noctilucent
Berbeda dengan awan stratosfer kutub, awan noctilucent atau awan mesosfer kutub terjadi di mesosfer kutub. Awan ini hanya terlihat ketika matahari berada di bawah cakrawala dan keseluruhan dari awan ini terdiri dari es.
4. Awan Lenticular
Ini merupakan awan yang sangat menakjubkan yang berbentuk seperti lensa. Biasanya, awan jenis ini terbentuk oleh gaya gravitasi. Karena bentuk awan lenticular, beberapa orang mengaitkan awan ini dengan UFO.
3. Awan Gulung
Awan gulung ini termasuk jenis awan arcus yang mungkin terlihat menakutkan dibandingkan dengan awan lainnya. Ya, awan ini seperti pertanda bencana besar saja. Belum diketahui secara pasti bagaimana awan ini terbentuk. Namun, jika Anda ingin melihatnya, awan gulung sering menampakan diri di Teluk Carpentaria, Australia.
2. Awan Rak
Tidak seperti awan gulung, awan rak atau awan shelf melekat pada induk awan yang lebih besar. Tapi jenis awan ini juga termasuk awan arcus. Mereka sering muncul dengn bentuk yang besar sebagai tanda datangnya badai pasir.
1. Awan Mammatus
Mungkin awan ini terbilang sangat unik, karena berbentuk seperti bola lampu berukuran besar yang sangat banyak. Selain itu, awan ini muncul beberapa saat sebelum terjadi cuaca yang buruk - bisa jadi awan ini menjadi peringatan yang efektif. Penyebab terbentuknya awan mammatus masih belum diketahui secara pasti.